Cuitan Trump: Biden Menang karena Pemilu Dicurangi

KBA.ONE, Jakarta- Donald Trump, Petahana dari Partai Republik dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS), masih belum menerima kekalahannya atas kandidat dari Partai Demokrat Joe Biden. Dalam kicauan terbaru di media sosial Twitter, Minggu 15 November 2020, Trump menilai kemenangan Biden tidak sah.
"Dia menang karena pemilu dicurangi," tulisnya.
Seperti yang lalu-lalu, Trump menyinggung ketiadaan pengawas suara. Ia juga menyinggung proses tabulasi suara yang dilakukan perusahaan dengan reputasi buruk di Texas. Tak ketinggalan adalah media yang disindirnya sebagai penyedia berita palsu.
He won because the Election was Rigged. NO VOTE WATCHERS OR OBSERVERS allowed, vote tabulated by a Radical Left privately owned company, Dominion, with a bad reputation & bum equipment that couldn’t even qualify for Texas (which I won by a lot!), the Fake & Silent Media, & more! https://t.co/Exb3C1mAPg
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) November 15, 2020
Trump menyinggung semua 'gangguan' itu terjadi pada saat malam pemilu.
"Benar-benar mereka ketahuan mencoba mencuri suara. Mereka berhasil banyak, tanpa ketahuan. Pemilihan lewat surat adalah lelucon yang memuakkan!," tulisnya.
All of the mechanical “glitches” that took place on Election Night were really THEM getting caught trying to steal votes. They succeeded plenty, however, without getting caught. Mail-in elections are a sick joke!
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) November 15, 2020
Seperti diketahui, Biden memenangi pilpres tahun ini berbekal perolehan 290 berbanding 232 milik Trump.
Komentar